CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Jumat, 22 Juni 2012

Resume Kuliah Rutin #7 IIP Jogja: SEMUA ANAK ADALAH CERDAS


Banyak orang tua yang menganggap bahwa kecerdasan hanya ditentukan berdasarkan IQ. Fenomena ini juga terjadi di sebagian besar sekolah-sekolah di Indonesia, bahkan sekolah hanya menilai kecerdasan anak dengan rangking (angka). Efeknya sangat fatal bagi perkembangan anak. Salah satu diantaranya, apabila ada yang mulai kelihatan rajin, mendapatkan nilai yang baik maka anak mulai cemas, takut tersaingi, takut jika rangkingnya turun. Akhirnya tidak senang jika melihat orang lain sukes.
Padahal masih banyak kecerdasan-kecerdasan lainnya yang dimiliki oleh anak, yang disebutmultiple intelligences. Setiap anak memiliki kecerdasan yang berbeda-beda. Biasanya setiap anak memiliki 2-3 macam kecerdasan. Oleh karena itu prinsip pembelajaran yang benar adalah meninggikan gunung, kita cari tahu kecerdasan anak kemudian kita optimalkan. Tidak disarankan bagi anak-anak yang bersekolah kemudian sore harinya les mata pelajaran yang ada di sekolah. Ini akan mematikan kecerdasan anak. Efek yang didapat apabila orang tua menghargai setiap kecerdasan anak adalah anak bisa menghargai orang lain, senang melihat orang lain sukses bahkan akan membantu temannya untuk sukses.
Macam-macam kecerdasan:
  1. Linguistic Intelligences
  • Kemampuan berpikir dalam bentuk kata-kata dan menggunakan bahasa untuk mengekspresikan dan menghargai makna yang kompleks.
  • Pekerjaan : penyair, jurnalis, penyiar berita
  • Ciri : dari bayi cepat bicara
     2.  Logical Mathematical
  • Menghitung, mengukur dan mempertimbangkan proposisi dan hipotesis serta menyelesaikan operasi matematik
  • Pekerjaan : ilmuwan, akuntan, ahli matematika
     3.  Spatial Intelligences
  • Membangkitakan kapasitas untuk berpikir dalam 3 cara dimensi
  • Senang menggambar, bercerita melalui gambar
  • Contoh pekerjaan : pilot, pelaut, pemahat, pelukis
  • Untuk anak-anak dengan kecerdasan ini, hindari membuat catatan dengan menulis, sebagai gantinya buatlah main map. Ajak jalan-jalan, duduk di taman, melihat benda apaun kemudian minta anak untuk menggambarkan.
     4.  Natural Intelligences
  • Perhatian besar terhadap alam
  • Contoh : ahli biologi, peneliti flora fauna
  • Mengamati sesuatu dengan lama, seperti daun dan batu
  • Belajar di tempat yang terbuka
     5.  Body Kinestetik Intelligences
  • Kemampuan seseorang untuk menggerakkan objek-objek dan ketrampilan fisik yang halus
  • Contoh : atlet, penari, ahli bedah dan seniman
     6.  Musical Intelligences
  • Sensitivitas pada pola titi nada, melodi, ritme dan nada
  • Contoh : composer, musisi, pembuat alat musik
     7.  Interpersonal Intelligences
  • Kemampuan untuk memahami dan berinteraksi dengan orang lain secara efektif
  • Pekerjaan : guru, pekerja sosial, artis dan politisi
  • Ciri : temannya banyak bahkan mudah akrab dengan orang baru
  • Untuk melatihkan dengan cara belajar dari komunitas satu ke komunitas yang lain, belajar dari strata sosial rendah sampai strata sosial yang tinggi
     8.  Intrapersonal Intelligences
  • Membuat persepsi yang akurat tentang diri sendiri dan menggunakan pengetahuan itu dalam merencanakan dan mengarahkan kehidupan seseorang
  • Memahami citra diri dan membantu orang lain untuk menemukan memahami citra diri
  • Ciri : pendiam, suka merenung
  • Contoh : ahli agama, psikologi dan ahli filsafat
     9.  Spiritual Intelligences
Tips untuk mengarahkan kecerdasan anak :
  • Sejak balita distimulus kesembilan kecerdasan secara bersama-sama
  • Diatas 5 tahun dikenalkan dengan kegiatan-kegiatan yang mendukung kesembilan kecerdasan tersebut
  • Diseleksi, mana yang membuat “matanya berbinar-binar”
  • SD,SMP, SMA fokus pada kecerdasan yang dimiliki anak
  • Saat kuliah diperkuat lagi atau boleh tidak kuliah tetapi nyantrik  di tempat ahlinya

0 komentar:

Posting Komentar